Sunday 25 June 2006

rennaisance kembali

entah lah apa yg gw rasain saat ini
sungguh aneh!!
gw ngerasa kesal sam orang2, yg di birama, yg di kampus, tapi gw paling kesel sama diri gw sendiri!!!

gw kangen ama diri gw yg dulu (sebagian)
gw yg rajin bermahabbah sama Dia
gw yg getol ngadain kegiatan
gw yg selalu seneng ikutan pelatihan
gw yg rajin bikin tulisan
mengkritisi kehidupan
dan banyak lagi sisi hidup gw yg udah hilang

gw kangen sama diri gw yg dulu nih
semoga temen2 gw bisa ngebantu gw nemuin diri gw yg dulu

untuk saat ini, seperti kata iwan fals dalam lagunya "jika kata tak lagi bermakna lebih baik diam saja"

Sunday 18 June 2006

Suratku untuk ku

"i hate my self and i want to die". itulah kalimat dari seseorang yang dijadikan idola para gitaris. dia adalah Curt Cobain. bahkan kalimat itu dijadikan sebuah lagu dan judul albumnya sebelum dia mati. mungkin dia sudah jenuh dengan bermain gitar, yang konon semua rahasianya telah ia kuasai walaupun ia bermain secara kidal.

seandainya ia mau bersabar untuk mencari, mungkin ia tak akan pernah berkata demikian.
masih banyak hal yang belum ia ketahui rahasianya. masih banyak hal yang belum ia pelajari. dan masih banyak alasan untuk ia tidak berkata demikian.

walaupun tak sehebat dan setenar Curt Cobain. gw juga pernah merasakan hal yang sama "RASA INGIN MATI", namun hingga kini gw belum mati -karena suatu saat nanti gw pasti mati. gw sadar harga sebuah kematian itu begitu mahal, terutama di saat sekarang ini. gw punya prinsip "i hate my self and i want to change it".

gw sadar banyak kesalahan yang sering gw buat. gw sadar begitu banyak hal yang belum bisa gw selesaikan. gw sadar kalau gw mesti sadar sesadar-sadarnya untuk menyadari kesadaran gw.

Sunday 11 June 2006

Surat permohonan maaf

Rabb, maafkanlah hambaMu ini
Telah lama aku slalu menyangsikanMu
Waktu yang ada bukan untukMu
Kesempatan berubah pun terus ku lewati

Rabb, maafkanlah hambaMu ini
Pikiran ku tak pernah untukMu
Hati ini tak ada ruang namaMu
Setiap nafasku hanyalah untuk selainMu

Rabb, maafkanlah hambaMu ini
Langkah ini berakhir tanpa kehadiranMu
Gerakan tanganku diiringi bukan dengan ruhMu
Ucapanku seluruhnya tiada peringatanMu

Rabb, maafkanlah hambaMu ini
KeagunganMu tak pernah kusebutkan dalam segala karya ku
NamaMu tak pernah kuhadirkan dalam seluruh nafas ku
RahmatMu tak pernah kuingat dalam segala jerih payah ku

Rabb, maafkanlah hambaMu ini
Karena telah sering aku meminta maaf
Karena berkali-kali aku meninggalkanMu
Karena mungkin aku akan melupakanMu lagi

Sunday 4 June 2006

akhir dari sebuah permulaan

Akhirnya telah tiba saatnya untuk memulai lagi sesuatu yang baru. suatu tahap yang lebih tinggi dari tahap yang sekarang. padahal seharusnya sudah sejak lama tahap ini diselesaikan. menyesal?tidak ada alasan untuk merasakan hal tersebut, walau pernah juga, namun hanya sekejap. lebih baik melakukan hal yang lebih bermanfaat daripada menyesali yang telah terjadi. SEORANG PECUNDANG ADALAH YANG SELALU BERPIKIR TANPA BERBUAT DAN SELALU BERBUAT TANPA PERNAH BERFIKIR DAHULU.